TNI Borong Hasil Bumi Warga Dorong Ekonomi Warga di Paniai

Teofilus Jom
0


TNI Borong Hasil Bumi Warga Dorong Ekonomi Warga di Paniai Barat, Kabupaten Paniai, Papua Tengah, Rabu (7/3/2025). 


 

Retmol.id - Paniai  Papua Tengah Satgas Yonif 756/Woroagi Makuni Sili (WMS) melalui Pos Obano melaksanakan kegiatan pembelian hasil bumi milik warga di Pasar Tradisional Distrik Paniai Barat, Kabupaten Paniai, Papua Tengah, Rabu (7/3/2025). 

Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong perekonomian masyarakat lokal yang berada di wilayah perbatasan.


Komandan Tim Pos Obano, Serda Alexander, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk nyata kepedulian TNI terhadap kehidupan sosial dan ekonomi warga setempat, di luar tugas utamanya menjaga keamanan wilayah.


"Kami tidak hanya fokus pada pengamanan wilayah, tetapi juga ingin hadir membantu masyarakat secara langsung. Dengan membeli hasil kebun warga, kami berharap dapat mendukung perekonomian dan mengembangkan potensi lokal yang ada di sini," kata Serda Alexander.


Kegiatan ini disambut antusias oleh para pedagang, khususnya para mama-mama Papua, yang selama ini menggantungkan hidup dari hasil pertanian. Salah satu pedagang, Mama Semmy, menyampaikan bahwa biasanya mereka harus menunggu hingga sore hari untuk menjual seluruh dagangan. Namun kehadiran Satgas mempercepat proses penjualan.


"Kalau Bapak-bapak TNI datang, hasil kebun kami cepat habis dibeli. Biasanya kami pulang sore, sekarang bisa lebih cepat," ujarnya.

Hal serupa juga disampaikan oleh Mama Mote, pedagang lainnya yang merasa terbantu secara ekonomi dengan langkah yang dilakukan TNI.


"Terima kasih Bapak TNI sudah membeli habis jualan kami. Ini sangat membantu kami dan keluarga di rumah," ucapnya.


Satgas Yonif 756/WMS berharap kegiatan ini dapat menjadi contoh kolaborasi antara aparat keamanan dan masyarakat dalam mendorong ketahanan ekonomi, khususnya di daerah yang memiliki keterbatasan infrastruktur dan akses pasar.

Sumber: Kodam XII/Cen Papua Tengah 

Editor: Teofilus Jom 

Posting Komentar

0Komentar

Posting Komentar (0)